Oleh: Imron Rosidi
Subway Chicago
Berjalan kencang melewati setiap stasiun
Berbunyi suara penunjuk arah
Setiap orang yang ingin berlalu
Aku terasa asing di subway ini
Yang biasa aku kenal sebagai kereta api
Yang biasa orang bergerombol berebut tempat duduk
Meskipun nomor sudah tertempet di punggungnya
Karena tiket bukan yang utama
Asal saku menggelembung di baju kebesaranmu
Aku terasa asing di subway ini
Kedatangan dan kepergianmu selalu tertib setiap detik
Tidak berlaku untuk kereta apiku
Berlebihan waktu itu sudah menyatu
Aku terasa asing di subway ini
Karena aku mulai tak mengerti
Mengapa keretaku harus berbeda denganmu
Menuju HI
di Illonois
0 Response to "puisi"
Posting Komentar