Oleh: Imron Rosidi
Aku mulai melangkah
Di antara wajah-wajah asing bagiku
Di antara sorotan mata buta bagiku
Menuju antrian orang-orang penghuni negeri ini
Penikmat keindahan bagi dirinya
Aku tersentak, telingaku berdengung
Seakan tersendat langkah kakiku
Seakan berdetak cepat degup jantungku
Ketika aku harus duduk
Di antara orang-orang yang tak selambang denganku
Tetapi dia seiman dengan diriku
Aku takut ibuku
Tidak bisa melanjutkan langkahku
Padahal engkau telah mencapkan harapan padaku
Sebab aku, anakmu yang kau junjung
Sebab aku, anakmu yang kau tuntun
Menuju dunia baru
Bagi keluarga dan negeriku
Pintu langkahku mulai terbuka, ibuku
Wajah asng itu mulai tersenyum kepadaku
Mata buta mulai dapat mengerti tentangku
Melihat aku bukan yang dicari
Mencatat aku bukan yang diburu
Pengalaman diinterogasi Polisi
Di bandara O’Hare Chicago
0 Response to "puisi"
Posting Komentar